Overblog
Edit post Follow this blog Administration + Create my blog
PT. Equityworld Futures Semarang

Equityworld Futures Semarang – Ketika Rupiah Jadi Juara Asia, Mampukah ke Rp 13.000/US$ ?

Equityworld Futures Semarang - Kinerja Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali mencatatkan kinerja positif Rabu kemarin. Rupiah di perdagangan pasar spot pada Rabu (22/7/2020), kembali terapresiasi setelah menguat 0,2% hari sebelumnya.

Rupiah, di penutupan perdagangan hari kemarin menguat di mana US$ 1 dibanderol Rp 14.630/US$ di pasar spot. Rupiah menguat 0,34% dibandingkan dengan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Dengan penguatan tersebut, rupiah bahkan menjadi juara alias mata uang dengan kinerja terbaik di Asia.

kunjungi
PT. Equityworld Futures | Perusahaan Investasi Berjangka

Lalu bagaimana dengan hari ini?

Apakah Rupiah bisa dan mampu menguat ke Rp 13.000/US$?

Sebelumnya, penguatan tersebut dipengaruhi oleh kabar telah masuknya vaksin Covid-19 di Indonesia. Apalagi Presiden Joko Widodo melalui akun Twitternya mengungkapkan bahwa Indonesia akan segera menggelar uji coba vaksin tahap ketiga. Jika berhasil, maka Bio Farma akan memproduksi vaksin dengan kapasitas 100 juta dosis per tahun.

Pengumuman tersebut memberikan harapan virus corona akan berhasil diredam, hidup kembali normal, dan roda perekonomian kembali berputar sehingga banyak investor yang kembali datang ke Indonesia.

Holding BUMN farmasi, PT Bio Farma (Persero) juga menyatakan telah menyiapkan fasilitas produksi untuk memulai memproduksi vaksin Covid-19 yang akan dimulai pada kuartal I-2020, dengan catatan jika vaksin tersebut dinyatakan lolos uji klinis tahap ketiga.

Uji klinis tahap ketiga ini dilakukan di dalam negeri dan akan mulai pada Agustus 2020 mendatang.

Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan perusahaan telah menyiapkan kapasitas produksi maksimal 250 juta dosis. Produksi akan mulai dilakukan 6 bulan setelah vaksin mulai diujikan kepada sampel.

"Apabila uji klinis vaksin Covid-19 tahap 3 lancar, maka Bio Farma akan memproduksinya pada Q1-2021 mendatang, dan kami sudah mempersiapkan fasilitas produksinya di Bio Farma, dengan kapasitas produksi maksimal di 250 juta dosis," kata Honesti dalam keterangannya, dikutip Selasa (21/7/2020).

Tim Riset CNBC Indonesia menilai nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tampaknya akan menguat di perdagangan pasar spot hari ini. Tanda-tanda apresiasi rupiah sudah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF).

news edited by Equityworld Futures Semarang

 

Share this post
Repost0
To be informed of the latest articles, subscribe:
Comment on this post